Ketika kita ingin membuat CV yang menarik dan baik itu bukan berarti isinya harus dimuat dalam berlembar-lembar kertas. Tapi hanya satu hal yang perlu kamu tahu, pada pembuatan curriculum vitae yang dibuat dengan berlembar-lembar itu tidak akan bakal menjadikan kamu sebagai sosok pelamar yang super. Bahkan dengan hal ini curriculum vitae model yang seperti itu akan cenderung diabaikan para perekrut misalnya oleh para HRD dalam sebuah perusahaan.
Lantas gimana nih cara membuat CV yang baik dan benar sesuai dengan kriteria perekrut? Faktanya, dalam pembuatan curriculum vitae itu, terdapat beberapa informasi yang harus disajikan tidak perlu banyak-banyak amat kok. Akan tetapi dibawah ini adalah informasi-informasi penting serta format dan contoh CV lamaran kerja yang harus ada dan cara penempatannya yang benar.
1. Lengkapi Informasi atau Data Pribadi
Melengkapi data pribadi seperti nama, alamat, nomor telepon, sampai email dan bisa diposisikan berada di CV Header atau pada bagian atas CV.
Di dalam CV, untuk informasi pribadi itu wajib ada. Tidak harus panjang dan mendetail sih, tapi kamu cuma hanya perlu mencantumkan nama, alamat, nomor telepon, sampai email.
Kemudian bisa posisikan informasi pribadi di bagian atas CV ataupun CV header. Karena informasi ini yang akan dilihat pertama kali oleh perekrut.
Kemudian perhatikan juga penggunaan ukuran font pada nama. Sebaiknya ukuran font pada nama itu harus lebih besar dari teks yang lain.
2. Tuliskan CV Objective atau CV Summary
Penulis CV objective bisa di tempatkan di bawah informasi pribadi. Karena biasanya CV objective atau CV summary ini juga berisi tentang perjalanan karier. Akan tetapi karena kamu masih pemula dalam hal cara bikin CV, pada ringkasan perjalanan karier juga bisa diganti dengan ringkasan perjalanan pendidikan kamu.
3. Cantumkan Pengalaman Kerja
Kamu juga bisa mencantumkan walaupun itu sebatas magang asalkan masih terkait dengan pendidikan yang pernah kamu jalani. Bukan rahasia lagi kalau perekrut itu juga akan melihat pengalaman kerja sebagai pertimbangan mereka ketika memberi undangan interview. Oleh sebab itu, ada salah satu cara yang benar ketika membuat CV atau Curriculum Vitae yaitu harus memastikan pengalaman kerja itu benar-benar ditulis.
4. Cantumkan Riwayat Pendidikan
Kamu juga harus tuliskan pendidikan yang udah dijalani, apalagi perguruan tinggi kalau ada dan kemudian tempatkan posisinya di bawah pengalaman kerja. Penulisan mulai dari nama universitas, lama waktu yang ditempuh, prestasi (kalo ada), dan lainnya.
5. Cantumkan Skil
Kemudian di bawah posisi pendidikan, kamu juga bisa masukkan kemampuan atau skill yang dikuasai. Walaupun kamu juga menguasai banyak kemampuan atau skill, tapi bukan berarti semuanya harus dimasukkan. Tapi sebaiknya masukkan kemampuan atau skill yang relevan dengan pekerjaan yang mau kamu dapatkan.
6. Informasi Tambahan
Informasi tambahan inj juga kalau dirasa perlu, dapat juga memasukkan informasi tambahan misalnya seperti minat, kemudian prestasi, sampai pengalaman berorganisasi yang pernah dijalani. Untuk informasi yang ini sebenarnya adalah sebuah informasi tambahan saja.
Nah itu dia enam poin di atas merupakan contoh CV lamaran kerja yang baik dan benar sebagai sebuah gambaran untuk kamu. Meskipun begitu, ternyata ada juga nih salah satu perekrut yang sangat memerhatikan poin-poin tersebut. Sehingga mereka juga akan buat kamu dapat nilai plus di mata perekrut.